Proses dan Pola Rekrutmen Perusahaan Swasta vs BUMN

Wednesday, 01 December 2021


Jika berbicara mengenai proses rekrutmen, setiap perusahaan tentunya memiliki caranya tersendiri. Proses dan pola rekrutmen pada perusahaan Swasta dengan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ternyata memiliki perbedaan dan persamaan. Apa saja perbedaan dan persamaan tersebut?

Pertama, biasanya proses rekrutmen di BUMN lebih panjang dibandingkan dengan Swasta yang prosesnya lebih fleksibel. Hal ini karena BUMN dituntut untuk memiliki proses rekrutmen yang transparan dan setiap tahapannya harus bisa dipertanggungjawabkan. Maka dari itu sebagai konsultan, PT Headhunter Indonesia dituntut untuk mematuhi setiap step yang ada. Proses panjang yang dimaksud disini adalah step-nya, namun jika berbicara timeline, BUMN sudah menentukannya sedari awal rekrutmen dibuka.

Kedua, open recruitment biasanya dilakukan melalui job portal website perusahaan baik itu BUMN maupun Swasta. Seringkali, banyak pelamar yang tidak memenuhi kualifikasi, ikut mendaftar sebagai kandidat. Hal ini dikarenakan mereka tidak melakukan pengukuran terhadap capability dan pengalaman dengan persyaratan yang sudah ada. Misalnya, kandidat yang dibutuhkan adalah level senior yang sudah berpengalaman, otomatis jika yang mendaftar adalah Fresh Graduates, maka akan langsung didiskualifikasi.

Ketiga, proses seleksi di BUMN lebih banyak dilakukan dengan menggunakan job portal, tidak melihat pada CV, melainkan pada pemenuhan persyaratan yang sudah ditentukan oleh sistem job portal perusahaan. Misalnya, kandidat harus upload ijazah, surat keterangan kerja dari perusahaan sebelumnya, dan beberapa data lainnya. Jika kandidat tidak melakukan hal ini, sudah otomatis kandidat langsung digagalkan oleh sistem job portal.

Berbeda dengan proses rekrutmen di Swasta yang lebih sering memberikan instruksi kepada kandidat untuk mengirimkan Curriculum Vitae (CV) ke email perusahaan. Maka dari itu, screening yang dilakukan untuk mendapatkan kandidat biasanya dilihat dari CV.

Keempat, pada BUMN jika kandidat sudah diseleksi melalui job portal atau bisa disebut lolos pada tahapan pemenuhan administrasi atau dokumen, mereka kemudian akan diarahkan untuk melakukan psikotest dan medical check up. Setelah kandidat lolos tahapan ini, maka proses selanjutnya adalah tahapan final interview dengan direksi.

Kesimpulannya, proses rekrutmen di BUMN dan Swasta memiliki pola nya masing-masing. Anda perlu memperhatikan setiap persyaratan yang ada baik secara pemenuhan dokumen maupun step lainnya sehingga bisa masuk menjadi daftar kandidat yang akan di hire oleh perusahaan.

Tag Label: